CintaNya kepadaku jauh lebih dulu ada, dibandingkan cintaku kepadaNya, dan Dia sudah menemukanku, sebelum aku mencariNya (Abu Yazid Al-Bustami qs)

12 Des 2014

Kisah Moral Sayyidina Umar Al-Khattab RA dan Pelaku Maksiat



Saat menjadi khalifah, Sayyidina Umar AlKhattab suatu kali berjalan ² menyusuri Madinah. Ketika sedang menyelusuri sebuah kawasan perumahan, tiba ² Sayyidina Umar mendapati sebuah rumah yang dalam keadaan mencurigakan. Lantas Sayyidina Umar memasang telinga untuk memastikan perkara tersebut apakah benar atau tidak, tetapi rumah itu tertutup rapat. Lalu Beliau memasuki rumah tersebut melalui atap.

Dan itu memang benar ² terjadi , tuan rumah memang sedang bermaksiat di rumahnya. Melihat demikian, lantas Sayyidina Umar menghentikankannya, dan hendak menangkapnya.

Yang Peliknya, Sang pemilik rumah justru membantah. Dia mengakui memang dirinya telah berbuat dosa. Tapi menurutnya dosanya cuma satu. Sedangkan perbuatan Sang Khalifah, yang masuk ke rumahnya melalui atap telah melanggar 3 perintah Allah.

Kata si Tuan Rumah itu..

Bukanlah Allah melarang mencari ² kesalahan orang lain?
. ولا تجسّسو
(49:12)
Janganlah kalian mencari cari kesalahan orang lain

Kamu juga telah masuk rumah orang, tanpa melalui pintu, bukankah melanggar seruan Allah seperti yang diserukan didalam Qur’an.

واْتو البيوت من ابوابها
Dan masuklah rumah ² itu melalui dari pintunya (2: 189)

Dan Engkau masuk tanpa minta izin dan Tanpa mengucapkan salam, padahal Allah memerintahkannya

يا ايّها الّذين آمنو الا تدخلوا بيوتاً غير بيوتكم حتّىٰ تستاْنسوا وتسلّموا علىٰ اهلها

Wahai orang beriman, janganlah kamu masuk ke rumah yang bukan milik kalian sebelum meminta izin dan memberi salam kepada prnghuni rumahnya (24: 27).

Menyadari kesalahan tindakannya, Sayyidina Umar akhirnya melepaskan orang tersebut dan hanya menyuruhnya bertaubat kepada Allah.

Kisah ini ada didalam kitab Al Imam Al-Ghazali, Ihya’ UlumudDin

Moral of the story: mencegah kemungkaran haruslah dijalankan dengan cara yang tidak munkar
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar: